Advertisement

Karutan Surabaya Matangkan Persiapan Penataan Ulang Rutan

SIDOARJO – Rutan Kelas I Surabaya Kanwil Kemenkumham Jawa Timur berencana akan melakukan penataan ulang bangunan Rumah Tahanan Negara.

Penataan ulang ini bertujuan untuk menambah kapasitas penghuni agar tidak overkapasitas yang berlebihan.

Oleh karena itu, Kepala Rutan (Karutan) Kelas I Surabaya Wahyu Hendrajati, mematangkan persiapan melalui rapat bersama penanggung jawab proyek penataan ulang Rutan.

Dalam rapat tersebut, Hendrajati me-follow up progress persiapan penataan ulang bangunan Rutan kepada setiap penanggung jawab.

“Yang terpentig dalam setiap langkah harus jelas dokumentasinya. Dokumentasi disini adalah laporan-laporan yang harus tertata dan terstruktur sesuai dengan pedoman yang ada,” ujar Hendrajati, Rabu (08/12).

Advertisement

Perluasan itu akan berdampak pada penataan ulang rumah dinas pejabat yang berada di sisi utara Rutan. Baik rumah dinas Karutan maupun rumah dinas Kadiv Pemasyarakatan.

“Posisi rumah dinas rencananya akan digeser ke depan (sisi barat) Rutan,” ujarnya.

Wahyu Hendrajati menerangkan ada tiga hal mendasar kenapa Rutan Surabaya perlu perluasan lahan dan bangunan. Kondisi overcrowded yang terjadi dapat meningkatkan resiko gangguan keamanan.

Sejak tahun 2012, rutan yang berkapasitas ‘hanya’ 504 orang itu selalu mengalami over kapasitas di atas 300%.

Bahkan pada 2019, Rutan Surabaya pernah diisi hingga 2.855 orang atau over kapasitas mencapai 566%. Hingga, 13 April 2021, jumlah penghuni di Rutan Surabaya mencapai 1935 orang.

Selain overcrowded, ternyata Rutan Surabaya juga terdampak banjir, terutama saat musim hujan. Sehingga bila malam hari, sebagian besar bangunan terendam air. WBP-pun tidak bisa tidur karena harus menunggu air surut.

Untuk mengurangi tingkat stres penghuni, lanjut Hendrajati, pihaknya menggiatkan kontrol keliling secara rutin dan menggunakan pendekatan persuasif. (Red).

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button